MOJOKERTO – Sekretaris Jenderal (Sekjen)
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Komjen. Pol. Andap Budhi
Revianto, SIK, MH melantik dan mengambil sumpah serta memimpin serah terima
jabatan Kepala Kanwil Kemenkumham Banten dari Agus Toyib kepada Tejo Harwanto
di Graha Pengayoman, Rabu (15/12). Selain melantik kakanwil, Sekjen Kemenkumham
juga melantik Masjuno sebagai Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Banten
dan Asep Sutandar sebagai Kepala Lapas Kelas I Tangerang.
Bertempat di ruang rapat, Kepala Rupbasan
Mojokerto, Sudarso bersama jajaran menyaksikan jalannnya pelantikan melalui
dalam jaringan (daring). Dalam arahannya, Andap menyampaikan beberapa pesan
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly. Pertama, mutasi merupakan kepentingan
organisasi yang suka tidak suka harus dilakukan. Kedua, untuk menjaga dinamika
organisasi agar tetap on the track demi meraih tujuan yang telah ditetapkan di
tengah berbagai dinamika tantangan tugas. “Dinamika organisasi harus kita jaga
melalui profesionalitas, hasilnya harus akuntabel, serta didasari integritas
seluruh jajaran Kemenkumham,” ucap Andap. Lanjutnya lagi, Menkumham berharap
agar tetap melanjutkan reformasi birokrasi untuk menjamin tata kelola
pemerintahan yang baik dan bersih dengan melakukan terobosan-terobosan kreatif
melalui pembangunan sistem dan pemanfaatan teknologi informasi.
“Bangkitkan motivasi seluruh pegawai agar dapat
melaksanakan tugas dan fungsi dengan baik. Memberikan pelayanan dan pengabdian
yang terbaik kepada masyarakat dan semakin baik dari waktu ke waktu. Kita
adalah abdi masyarakat yang digaji oleh rakyat. Teruslah menjadi insan
pengayoman, pembelajar yang dapat belajar dari hal apapun dan dari siapapun.
,” tegas Andap
Kita harus bisa mengontrol dan mengendalikan diri kita sendiri. Pimpinan harus mempunyai tanggung jawab moril dan sertijab kali ini menjadi proses tanggungjawabnya.
Berbicara dari siklus
organisasi, harusnya berbicara dari siklus organisasi, harusnya kita
tidak boleh lagi berhadapan dengan berbagai masalah. “Satukan hati dan pikiran,
berikan yang terbaik kepada kementerian ini. Jangan terulang lagi hal-hal yang
klasik. Mari kita jaga kehormatan dan marwah kementerian dengan bekerja
sebaik-baiknya,” pesan Andap.
Andap melanjutkan pesan Menkumham kepada pejabat
yang baru dan kepada seluruh jajaran Kemenkumham untuk melakukan deteksi dini
terhadap berbagai penyimpangan serta hidupkan kembali sistem early warning.
Menjaga dan meningkatkan indeks integritas hingga menjadi lebih baik dari waktu
ke waktu. Kemudian agar tetap menjaga quality assurance dan meningkatkan
pembinaan serta pengawasan terhadap pelaksanaan administrasi tugas. Terakhir,
pesan Menkumham adalah untuk meminimalisir kesalahan dan melakukan antisipasi
penyimpangan dengan meningkatkan moralitas dan etika pegawai. “Pahami dan
implementasikan seluruh arahan bapak menteri. Selamat bertugas, semoga Allah
melindungi kita semua,” tutup Andap.
Karupbasan, pejabat struktural dan seluruh pegawai fungsional umum Rupbasan Mojokerto mengikuti kegiatan tersebut secara daring melalui Zoom Meeting di aula Rupbasan Mojokerto dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan ketat.