JAKARTA - Dilansir dari sindonews.com Kementerian Hukum dan HAM ( Kemenkumham ) berhasil mendapatkan penghargaan bergengsi BKN Award 2022. Penghargaan tersebut diserahkan dalam acara penganugerahan BKN Award 2022 yang digelar di Pullman Ballroom Central Park.
Dalam ajang ini, Kemenkumham meraih posisi pertama pada kategori Penilaian Kompetensi, kemudian posisi kedua pada kategori Penerapan Pemanfaatan Data - Sistem Informasi dan CAT. Penentuan posisi ini sebelumnya telah ditentukan pada rapat koordinasi nasional Kepegawaian 2022 pada 21 Juli lalu.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenkumham Komjen Pol. Andap Budhi Revianto, mengungkapkan Kemenkumham selalu membenahi manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) sehingga menghasilkan SDM yang unggul dalam melayani masyarakat. Salah satu strategi pengelolaan ASN Kemenkumham adalah penerapan sistem merit untuk memastikan setiap jabatan diisi oleh ASN dengan kompetensi yang tepat dan sesuai.
"Dengan sistem merit, kami (Kemenkumham) menilai pegawai menurut kompetensi, kualifikasi, dan kinerjanya. Ujungnya pelayanan publik kepada masyarakat semakin meningkat dan memuaskan," ujar Andap, Senin (5/9/2022).
Andap mengakui masih ada komplain dan permasalahan di sana sini. Tetapi penanganannya dilakukan dalam waktu relatif cepat.
Hal ini ditandai dengan raihan penghargaan dari Ombudsman Republik Indonesoa (ORI) beberapa waktu lalu. Menurutnya, perkembangan zaman turut mengubah kebutuhan masyarakat. Untuk itu, penyesuaian kompetensi ASN Kemenkumham selalu dilakukan agar dapat memenuhi harapan masyarakat.
"Kemenkumham berusaha menyesuaikan kompetensi ASN dengan perkembangan zaman, khususnya perkembangan teknologi. ASN Kemenkumham harus melek teknologi untuk pelayanan yang lebih cepat dan tepat," kata Andap.
Pengelolaan SDM yang berkualitas di Kemenkumham telah dimulai sejak tahapan awal yaitu seleksi masuk pegawai. Kementerian yang dipimpin Yasonna Laoly ini menerapkan sistem Computer Assisted Test (CAT) atau tes menggunakan komputer. Hasil tes peserta dapat dilihat secara real time. Sistem CAT menunjukkan transparansi Kemenkumham.
Peserta tes dengan kemampuan terbaik yang dapat melaju selangkah lebih dekat menjadi ASN Kemenkumham.
"Kemenkumham menjaga kualitas pada setiap tahap pengelolaan SDM, mulai dari perencanaan kebutuhan, seleksi, jenjang karier, sampai nantinya pensiun," jelasnya. Bagi Andap, penghargaan BKN Award memacu semua kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah untuk memiliki manajemen ASN yang semakin baik.
Harapannya, semua semua ASN baik di pusat maupun daerah dapat memberikan pelayanan yang sama-sama berkualitas kepada masyarakat. "Bukan penghargaan ini yang dikejar, namun pemajuan kualitas SDM untuk pelayanan masyarakat yang semakin baik," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas II Mojokerto Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Sudarso, menyampaikan apreiasinya atas penghargaan itu. Ia menyebut akan terus mendukung seluruh kebijakan dalam rangka peningkatan kinerja di Kemenkumham.
“Karena komitmen jajaran Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas II Mojokerto yaitu akan terus berkontribusi dalam rangka ikut meningkatkan kinerja di Kementerian Hukum dan HAM” lanjutnya.
#KumhamSemakinPASTI
#Ditjenpas
#Pemasyarakatan
#RupMokerPrima
#WBKPasti
#menpanrb
#rupbasan
#rupbasanmojokerto
#jatimpastihebat
@kemenkumhamri
@Ditjenpas
@kumhamjatim
@sipp_menpan
@anugerahasn_menpan
@diary_kemenkumham
@rbkunwas
0 komentar:
Posting Komentar