Depok - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
(Kemenkumham) menyelenggarakan Webinar Series 1 dengan tajuk "Cerdas
Bersama BPSDM Hukum dan HAM", Senin (05/08). Dalam acara yang diinisiasi oleh Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM tampak hadir secara langsung Kepala
Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Timur Heni Yuwono. Sementara itu Kepala Rupbasan
Kelas II Mojokerto Kanwil Kemenkumham Jawa Timur beserta seluruh seluruh
pegawai mengikuti secara virtual.
Dalam sambutannya, Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala BPSDM Hukum
dan HAM beserta jajarannya atas penyelenggaraan kegiatan yang inovatif ini. Ia
menekankan pentingnya pengembangan SDM yang berkualitas untuk mencapai visi
Indonesia Emas 2045. "Webinar
Series ini merupakan terobosan inovatif dan solutif dalam pengembangan
kompetensi yang efektif, efisien, dan ekonomis karena jumlah peserta yang dapat
mengikutinya bisa mencapai puluhan ribu dan semua mendapatkan
e-sertifikat," ujar Yasonna.
Menteri Hukum dan HAM juga menegaskan bahwa
kualitas SDM merupakan pondasi utama dalam membawa bangsa Indonesia menuju
kemajuan yang berkelanjutan. Ia pun mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo
bahwa pembangunan SDM adalah kunci dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, dengan
tiga komponen utama yaitu penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, mentalitas
dan karakter yang kuat, serta kesehatan jasmani.
"Berkaca dari yang disampaikan oleh
Presiden, SDM berkualitas bukan hanya tentang memiliki kecerdasan akademis
tinggi, tetapi juga tentang integritas, semangat berjuang, dan kepedulian
terhadap sesama," ungkapnya.
Webinar
ini menyoroti pentingnya pendidikan yang berkualitas, pemerataan akses
pendidikan, karakter yang kuat, kemampuan berkolaborasi, serta visi besar untuk
kemajuan bersama. Selain itu, tantangan di era VUCA (Volatility, Uncertainty,
Complexity, Ambiguity) juga diangkat sebagai isu penting yang harus dihadapi
dengan ketangguhan, fleksibilitas, berpikir kritis, kolaborasi, dan inovasi.
Dalam kegiatan ini juga sekaligus diresmikan
pedoman pelaksanaan pengembangan kompetensi berbasi Corporate University dan
sistem yang akan mewadahi pembelajaran yaitu aplikasi Elektrik Kompetensiku
(E-Kompetensiku) sesuai dengan esensi Corpu yaitu pembelajaran terintegrasi,
dari mulai perencanaan, pelaksanaan, dan sistem serta regulasi yang dapat
diakui hasil pembelajaran yang telah dilakukan oleh seluruh insan pembelajar.
Di akhir sambutannya, Menteri Hukum dan HAM
memberikan arahan kepada seluruh ASN Kemenkumham untuk mengikuti rangkaian
Webinar Series ini sebanyak delapan kali guna memenuhi pengembangan kompetensi
dan meningkatkan Indeks Profesionalitas ASN Kemenkumham. Ia juga menekankan
pentingnya program ini untuk dilanjutkan di tahun-tahun mendatang, serta
mendorong setiap pimpinan untuk mengimplementasikan pedoman "Pelaksanaan
Pengembangan Kompetensi Berbasis CorpU".
Dengan demikian, acara webinar ini diharapkan
dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan SDM yang berkualitas,
berintegritas, dan siap menghadapi tantangan global menuju Indonesia Emas 2045.
#KumhamPASTI
#kemenkumhamRI
#yasonnalaoly
#kemenkumhamjatim
#kakanwilkemenkumhamjatim
#heniyuwono
#RupMokerPrima
#WBKPasti
#menpanrb
#rupbasanmojokerto
#jatimpastihebat
@kemenkumhamri
@Ditjenpas
@kumhamjatim
@sipp_menpan
@anugerahasn_menpan
@diary_kemenkumham
@rbkunwas
0 komentar:
Posting Komentar